Permisiagan-aganwati sekalian, ane mau nanya nih, ane rencana mau beli motor Yamaha : YZF R15 dari India (dibaca : luar negeri) , nah ane takutnya susah Ngurus STNK + BPKBnya. ane minta saran dan pengetahuannya Donk, tentang Hukum/cara nerbittin STNK dan BPKB motor dair Luar Negeri ? oh iya Motor ini Bukan Bodong gan, motor ini resmi dari Yamaha India. mohon bantuannya dan ini Pict Motornya :D, b
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "Ada yang ngerti caranya nggak?""Biayanya kena berapa?""Aman nggak?""Harus pakai PAYPAL ya?""Ketahan di bea cukai ga?"Yuph, beberapa pertanyaan itulah yang kurang lebih jadi pertanyaan saya sebelum membeli produk dari luar sedikit kekhawatiran "Gimana kalau barang nyampe, tapi ketahan di Bea Cukai dan harus ditebus dengan biaya yang lumayan menguras dompet?", atau " Gimana kalau ternyata produk nggak boleh masuk ke Indonesia dan harus dikembalikan ke negara asal?".Jujur saya sendiri tipe orang yang nggak suka ribet, jadi kalau ada yang mudah, lebih baik ambil yang mudah, atau lebih baik nggak usah sekalian. Tapi di kondisi tertentu ya mau nggak mau harus mau ribet. Terutama tentang motor kesayangan. Punya motor yang bukan produksi masal di Indonesia emang jadi salah satu kepuasan tersendiri. Tapi dibalik itu, ada beberapa hal yang harus kita persiapkan, termasuk ketersediaan sparepart. Karena produknya bukan yang termasuk fast moving atau cepat habis, seringkali sparepart yang kita butuhkan tidak tersedia di dalam negeri. Dan mau tidak mau kita harus order dari luar negeri. "Terus belinya dimana?"Sebenernya ada beberapa website yang menyediakan pembelian sparepart dari luar negeri. Tapi kalau dilihat dari lokasinya untuk meminimalkan biaya ongkos kirim, kita bisa pilih gudang produk dari salah satunya bisa di Webike Indonesia. Dengan basis kantor di Jakarta, Webike Indonesia juga kasih kita kemudahan customer service yang bisa bantu kita untuk mendapatkan spesifikasi produk yang kita perlukan, atau bahkan custom!.Yah, nggak bisa dipungkiri kadang kendala bahasa juga jadi kendala sendiri untuk kita percaya diri untuk beli produk dari luar negeri. Apalagi kalau ternyata ada kesalahan kirim atau semacamnya, di Webike Indonesia mereka punya after sales service yang cukup bagus dengan menyediakan Garansi pengembalian jika produk yang kita pesan ternyata tidak sesuai. Untuk saya, ini jadi satu kelebihan mereka diantara website itu biaya yang tertera sudah ALL in tanpa biaya tambahan lain, sampai produk sampai di alamat kita. Jadi saya tidak perlu was-was lagi dengan biaya tidak terduga, ataupun resiko tertahan di bea cukai. Kompasiana lain gimana? Sudah pernah coba Webike Indonesia? Lihat Otomotif Selengkapnya
Melansircermati.com, Senin (9/12/2019), ada sejumlah poin yang perlu diketahui khususnya bagi para pemilik kendaraan saat melakukan impor barang dari luar negeri. 1. Bea Masuk. Bea masuk merupakan sejumlah pungutan yang diwajibkan pemerintah terhadap berbagai macam barang impor yang masuk ke dalam negeri.Sobat MMBlog sekalian, memiliki moge langka macam Mas Moel itu bisa dibilang punya tantangan tersendiri. Ini motor adalah motor enak dan khas, tapi sayangnya, ada konsekuensi yang harus ditebus, yaitu kenihilan sparepart apabila kita nyari di dalam negeri. Ya memang sih, ada aja persamaannya dengan motor lain, tapi untuk part-part yang esensial, Yamaha FZ6 Fazer punya kode part-nya sendiri. Solusinya? Belanja online dari luar negeri, caranya? Lanjut baca artikel ini Sob. Pertama-tama, temen-temen harus tau dulu, kira-kira part apakah yang akan diganti atau dibeli. Dalam kasus MMBlog, MMBlog beli part untuk keperluan stok jikalau nanti Mas Moel mau service besar, bongkar head, intinya bersihin jerohan sekaligus setel ina-itu. Yang pasti seal-seal udah harus ada, MUTLAK! Kalau udah tahu, udah di list semua, baru deh, cari situs yang bisa ngejual sparepart moge, dalam hal ini, MMBlog pertama kali belanja menggunakan jasa dari , sebuah online sparepart store yang lokasinya ada di Amerika. Oke, tinggal masuk aja ke web-nya, cari motor kita, cari part-nya, terus “add to cart”, setelah semua part masuk keranjang, temen-temen lanjut proses ke check out dan payment. Nah, nanti dari sini, temen-temen bakalan dikasih opsi, mau bayar pakai paypal, atau mau bayar langsung pake kartu kredit. Oia, nomina akan tertera jelas bersama dengan ongkir. Untuk Partzilla, enggak bisa pilih jasa ongkir euy, udah pake USPS mereka, yang mana, ongkosnya bisa kayak harga dua buah sparepart, aka 500 ribuan, jiakakakak. MMBlog bayar pake PayPal, blogger kagak punya PayPal mah kebangetan, wkwkwk. okeh, langsung deh, kita dikirimin invoice atau kuitansi via email. Nah, proses selanjutnya adalah nungguin email dari mereka yang menyatakan kalau barang sudah di shipping, Partzilla shippingnya cepet banget, gak sampai 24 jam barang udah shipped, mantap! setelah shipped ini, kita dikasih yang namanya kode tracking. Ini dia pointnya, kode ini bisa temen-temen track di website pos indonesia! Silahkan deh cek screenshot-screenshot terlampir. ini kalau dari aplikasi bea cukai Nah, abis dari situ, udah deh, temen-temen cuma perlu nunggu sama mantau pesenan dari tracking aja. Nanti akan ada perubahan-perubahan status pesenan temen-temen. Masbro juga bisa download aplikasi Bea Cukai buat mantau, sama tinggal masukin kode tracking aja, ntar juga nongol barangnya ada dimana aja. Kenapa Bea Cukai? Gak lain gak bukan, barang yang masuk Tanah Air pasti di screening dulu sama Bea Cukai. Dari aplikasi Bea Cukai ini juga diketahui nanti, berapa besaran Pajak dan Bea yang harus dibayar, kalau temen-temen belanjanya lebih dari 100 dollar Amerika. Oia, kalau pakai USPS, temen-temen bisa dapet email notifikasi status pesenan, mayanlah, email kagetan, wkwkwk. Setelah kurang lebih seminggu, MMBlog cek di aplikasi Bea Cukai, ternyata mereka minta yang namanya Invoice dan NPWP Sob. Berhubung MMBlog di Jakarta, Barang jadi ketahan di Bea Cukai Kantor Pos Pasar Baru, Pusatnya nih. Kudu kesana, ambil sendiri, dan kalau pakai USPS ternyata enggak bisa door to door, enggak bisa dianter sampai rumah. Yawislah, minta tolong abank Gilakunters yang lebih ahli perkara beginian, akhirnya MMBlog ke Kantor Pos Pasar Baru. Kasih Invoice, di cek, ternyata emang bebas pajak dan bea, soalnya MMBlog belanja under 100 Dollar, hehehe. Setelah beres, barang bisa diambil di area lain. Oia, untuk pengambilan barang, dikenakan biaya 20ribu sebagai jasa packaging ulang oleh Pos Indonesia. Itu dari Partzilla, kedua kali MMBlog jajal beli dari Megazip. Toko online ini gede banget, gudangnya ada di Jepang, Amerika, Rusia, dan UAE, wah mantaaap! Harganya 11-12 sama Partzilla, lebih mahal dikiiiit, tapi ongkirnya bisa milih. Nah ini enaknya, temen-temen bisa pilih yang paling murah yakni EMS! Shippingnya juga bisa milih dari negara mana, MMBlog pilih dari Jepang, karena waktu deliverynya relatif lebih singkat, dan ongkirnya lebih murah lagi. Proses demi prosesnya sama kayak di Partzilla, setelah beres semua, ya lagi lagi tinggal nunggu aja Sob. Ternyata megazip ini butuh waktu 12 hari agar barang sampai, tapi enaknya, bener-bener sampai di depan rumah. Tinggal bayar 20 ribu. Gimana? Sederhana kan belanja part online? Kagak usah takut miara moge aneh-aneh, sparepart mah gampang, selama duitnya ada, wkwkwkwk. Oke deh, semoga berguna ya! Silahkan temen-temen klik gambar untuk lihat status pesenan MMBlog tempo hari, udah MMBlog kasih penjelasan juga tuh. Kalau ada yang kurang jelas dan pengen ditanyain, silahkan di kolom komentar, kolom komentar artikel ini MMBlog pantau terus Sob. CaraBeli Saham Luar Negeri yang Aman. January 11, 2021 in Investasi. Investasi saham memang menggiurkan. Risiko yang cukup besar bukan masalah, jika return (imbal hasil) yang ditawarkan juga tinggi. Risiko besar, rezeki besar. Begitu ungkapan yang sangat familiar di dunia saham. Nyatanya, perusahaan-perusahaan besar yang menjual saham tidak Saatini, aplikasi ini telah diunduh oleh lebih dari 1 juta pengguna dan mendapatkan review 4.4 dari 5 bintang di Google Play Store. Nah, itu tadi 7 aplikasi beli saham luar negeri terbaik khususnya saham perusahaan-perusahaan yang listing di bursa efek Amerika Serikat (NYSE). Secaragaris besar, teknik pemasaran yang perlu disiapkan sifatnya daring. Berikut beberapa cara yang dapat dipraktekkan untuk memasarkan produk ke luar negeri: 1. Bergabung Dalam Marketplace Internasional. Rekomendasi cara menjual produk ke luar negeri paling sederhana yang dapat dilakukan yaitu dengan bergabung pada marketplace internasional. lNL41u.